welcome

I made this widget at MyFlashFetish.com.

TDW Club

www.kutukutubuku.com

Senin, 18 Oktober 2010

Pengertian Lugas dan Jelas dalam Ragam Bahasa Ilmiah


Mulai hari ini saya berencana mengupas secara berkala topik tentang ragam bahasa ilmiah. Sumber atau bahan saya ambil dari fotokopi diktat mata kuliah Bahasa Indonesia (yang saya pelajari pada semester ini). Daripada mubazir buat diri sendiri, saya pikir lebih baik saya sharingkan sedikit kepada pengunjung blog ini.

Tentunya akan saya tambahkan dengan pendapat saya terkait topik tersebut. Baiklah, seri pertama ini kita akan mengupas sedikit tentang salah satu ciri ragam bahasa ilmiah, yaitu LUGAS dan JELAS.

Pengertian lugas dan jelas dalam ragam bahasa ilmiah.
Artinya, kata dan kalimat yang digunakan sederhana, tanpa basa-basi, tidak mengandung makna ganda, dan tidak memberi kemungkinan salah tafsir.

Lugas berarti bahasa yang digunakan tidak menimbulkan tafsir ganda. Bentuk dan pilihan kata serta susunan kalimatnya hanya memungkinkan satu pilihan tafsiran, yaitu tafsiran yang sesuai dengan maksud penulis.

Setiap pilihan kata diberi bobot makna yang sewajarnya sehingga tidak perlu diulang dengan berbagai sinonim (padanan) atau paralelisme (kesejajaran).

Jelas berarti bahasa yang digunakan memperlihatkan secara jelas unsur-unsur kalimatnya, seperti subjek, predikat, objek, dan keterangan atau pelengkap.

Dalam setiap kalimat harus terlihat bagian mana yang merupakan subjek, bagian mana yang merupakan predikat, dan bagian mana yang merupakan objek, serta bagian mana yang merupakan keterangan (kalau ada) — sehingga setiap kalimat yang terdapat dalam karya ilmiah itu memenuhi persyaratan kaidah tata bahasa.

Jadi, karya ilmiah yang ditulis itu dengan mudah dapat dipahami pembaca.

Pembahasan saya
Ada baiknya kita sebagai penulis blog juga mengindahkan tata bahasa Indonesia seperti uraian di atas. Berkaitan dengan lugas, dalam upaya menyampaikan pesan kita kepada pembaca, tentunya perlu diupayakan agar pesan tersebut tersampaikan secara efektif.

Efektivitas pesan tersebut terjadi ketika apa yang kita maksudkan sesuai dengan apa yang dipahami (ditangkap) oleh pembaca. Kalaupun agak melenceng, setidaknya tidak terlalu jauh dari konteks yang kita maksudkan.

Semakin banyak pembaca atau semakin luas segmen pembaca yang memahami pesan di dalam tulisan kita, tentunya pertanda semakin efektiflah tata bahasa yang kita gunakan untuk menyampaikan pesan/ide tersebut.

Pada akhirnya, nilai manfaat tulisan kita tersebut bisa lebih maksimal dirasakan oleh pembaca. Manfaatnya bisa lebih meluas (kalau menurut bahasa saya).

Berkaitan dengan jelas.
Hal ini menurut saya cukup penting kita perhatikan ketika menulis kalimat-kalimat panjang. Mungkin cukup sering anda menemukan tulisan yang penuh dengan kalimat panjang dan terasa agak rancu. Tata bahasanya agak kacau dan membingungkan.

Jika ditelusuri, sebagian hal itu terjadi karena kurang jelasnya unsur subjek, predikat, objek, maupun keterangan.

Berkaitan dengan hal itu, kalimat majemuk umumnya lebih beresiko untuk membingungkan pembaca. Sebab kalimat majemuk itu sendiri merupakan kalimat yang terdiri dari (minimal) 2 buah kalimat yang dirangkai menjadi satu pola kalimat baru.

Jika tidak jeli atau kurang mahir dalam merangkai antar kalimat, resiko membingungkan pembaca bisa terjadi. Oleh sebab itu, tidak ada salahnya mulai saat ini kita berupaya meminimalisir kemungkinan tersebut.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Masukkan Nama Penyanyi - Judul Lagu

Masukan Nama Penyanyi - Judul Lagu

Mesin Cari Free Download Mp3 Gratis

Label