Jelang Malaysia vs Indonesia 1.300 Polisi Siap Amankan Bukit Jalil
KUALA LUMPUR - Panitia lokal (LOC) Malaysia memastikan keamanan leg pertama final AFF Suzuki Cup 2010 antara Timnas Indonesia dan Malaysia di Stadion Nasional Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Minggu (26/12/2010), dengan mengerahkan 1.300 anggota kepolisian.
Demikian kesepakatan yang dicapai Federasi Sepakbola Malaysia (FAM) dan Polis Diraja Malaysia (PDRM) dalam pertemuan di Wisma FAM, Kamis (23/12/2010) malam. Mereka juga memutuskan menambah personel keamanan dengan menurunkan 250 anggota Unit Simpanan Persekutuan (FRU).
Sekjen FAM Datuk Azzuddi Ahmad menegaskan, sangat penting mengambil langkah tersebut guna mencegah terjadinya insiden yang mengarah pada kerusuhan, mengingat situasi politik antar kedua negara yang sempat memanas beberapa waktu lalu.
“Dalam pertemuan tersebut, wakil PDRM, Chief Inspector Husin Ali mengatakan, pihaknya akan memperketat keamanan guna mencegah insiden yang tidak diinginkan,” ujar Datuk Azzuddin, seperti dilansir Utusan Malaysia, Jumat (24/12/2010).
“Mereka juga memberi jaminan sebanyak 1.300 anggota PDRM dan 250 FRU, yang akan ditempatkan di dalam dan luar stadion. Jumlah itu mungkin bertambah sesuai kebutuhan PDRM pada hari laga berlangsung,” paparnya.
Lebih lanjut, Azzuddin juga mengimbau para suporter agar datang lebih awal, jauh sebelum peluit kickoff dibunyikan tepat pukul 19.00 WIB, untuk mencegah terjadinya kemacetan.
“Para pendukung Malaysia dan Indonesia disarankan datang lebih awal guna menghindari kemacetan lalu lintas,” imbuhnya, seraya mengimbau para suporter lebih baik menggunakan jasa angkutan umum, yang bisa mengurangi padatnya volume kendaraan di area stadion.
“Pendukung Indonesia diperbolehkan masuk melalui pintu pagar Biru dan Ungu, sementara pendukung tuan rumah masuk melalui pintu mana saja selain dua pintu tersebut,” jelasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar